Ilustrasi korban cabul. (Foto: Sindonews).

MOJOKERTO, iNews.id - Seorang bocah TK di Kota Mojokerto, Jawa Timur (Jatim) diduga telah dicabuli guru pembimbingnya. Orang tuanya curiga, karena korban sempat mengigau memanggil-manggil nama salah satu gurunya di sekolah.

Ayah korban, Suryanto mengatakan, kejadian ini berawal saat anaknya, NN (4), pulang sekolah dan menangis saat dijemput pada Senin (26/8/2019) lalu. Lalu saat tidur di rumah, korban mengigau.

"Karena kami merasa ada yang aneh, akhirnya kami membawa NN ke dokter klinik," kata Suryanto kepada wartawan di rumahnya, Kecamatan Prajuritkulon, Kota Mojokerto, Jatim, Senin (9/9/2019).

Saat ini, NN sudah tidak mau sekolah. Dia bahkan marah-marah bila diajak berangkat ke TK-nya itu. Kedua orang tua korban rencananya akan memindahkan anaknya itu ke sekolah lain.

Pihak keluarga juga sudah melapor ke Unit PPA Polres Mojokerto Kota. Polisi kini sudah memeriksa sejumlah saksi mata, di antaranya korban, dan dua guru TK.

Hasil visum sementara, hasil pemeriksaan dokter rumah belum menemukan indikasi bahwa NN telah menjadi korban pencabulan. Meski begitu, kata dia, polisi tetap akan mendalami kasus cabul ini.

"Tetap akan kami dalami. Seperti yang dikatakan Ibu Wali Kota (Ika Puspitasar), coba libatkan pihak lain seperti seorang psikolog," ujar Kasat Reskrim Polresta Mojokerto, AKP Ade Julian Waroka.

Sebelumnya, Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mendatangi rumah NN yang diduga menjadi korban pencabulan di TK-nya. Kedatangannya itu untuk memastikan kondisi NN.

"Memang sejauh ini, dari laporan belum ada bukti-bukti yang mengarah ke sana (korban cabul). Tapi Kami akan mengirim psikolog dari dinas untuk mendampingi korban," ujar dia.


Editor : Andi Mohammad Ikhbal

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network