JEMBER, iNews.id - SD Ilmu Alquran yang berada di wilayah Sempursari, Kabupaten Jember, Jawa Timur (Jatim), memiliki cara khusus mendidik siswa-siswi dari kalangan keluarga kurang harmonis atau broken home. Tidak dipungut biaya bagi wali murid yang ingin menempatkan anaknya belajar di sana.
Pengelola SD Ilmu Alquran, Indra Gunawan, membenarkan kalau sebagian besar murid di sekolahnya ini berasal dari keluarga yang kurang harmonis. Hal ini pernah dibuktikan sendiri oleh perwakilan sekolah yang pernah survei langsung kondisi keluarga siswa dan siswinya.
"Paling tidak, sebagian besar dari murid-murid di sini, pulang ke rumah dan tidak ada siapa-siapa. Karena ibu dan bapaknya sibuk bekerja," kata Indra kepada iNews di SD Ilmu Alquran, Kelurahan Sempursari, Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember, Jatim, Minggu (16/2/2020).
Karena itulah, kata dia, sekolah yang dikelolanya ini menekankan pada pelajaran akhlak dan etika, di samping materi-materi pendidikan umum. Menurut dia, dengan bekal ilmu kepribadian yang baik, anak akan mampu memilih jalan yang baik untuk dirinya di situasi tersebut.
"Apalagi kalau ada yang bekerja, seperti jadi pengamen. Ini tidak boleh," ujar dia.
Bila sebagian besar anak-anak broken home jarang pulang ke rumah dan salah pergaulan, di SD Ilmu Alquran ini, mereka akan diberikan bekal agar lebih banyak bersabar. Selain itu, ada fasilitas layanan antar ke rumah sehabis pulang sekolah agar anak-anak dipastikan tidak ke mana-mana lagi.
"Iya ini gratis. Kami antar ke rumah untuk yang rumahnya jauh. Karena memang kasihan juga, di sini kan melewati jalan raya, bahaya untuk mereka," kata seorang guru di sana, Arif.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait