TUBAN, iNews.id - Areal penambangan batu kumbung di kawasan perbukitan kapur, Desa Leran Kulon, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, Jawa Timur runtuh, Sabtu (30/5/2020) pagi. Tidak ada korban jiwa karena saat kejadian pekerja sedang libur. Namun gardu listrik dan peralatan tambang rusak tertimpa reruntuhan.
Rekaman detik-detik runtuhnya tambang terekam video amatir warga. Peristiwa ini diawali dengan suara gemuruh akibat retakan tebing batu kapur hingga jatuhnya bongkahan batu raksasa dan menimpa peralatan kerja tambang milik para pekerja.
Kepala dusun setempat Kasmono mengatakan, kondisi tambang runtuh akibat tebing yang sudah rapuh dan banyak retakan. Pemerintah desa juga telah mengingatkan warga agar lebih berhati-hati saat melakukan penambangan batu kapur karena kondis tambang yang berbahaya.
"Pekerja juga tahu kondisi gunung sudah sangat bahaya. Tapi mau bagaimana ini, istilahnya ini sudah menjadi pekerjaannya," ujar kasmono, Sabtu (30/5/2020).
Informasi diperoleh, runtuhnya lokasi tambang batu kumbung ini diduga akibat pola penambangan yang mengabaikan keselamatan kerja sehingga tebing yang menjulang tinggi tidak ada lagi ada penyangganya. Selain itu, kondisi alam beberapa hari ini turun hujan deras sehingga air terus masuk ke dalam rongga tebing dengan adanya banyak retakan. Untuk sementara waktu, lokasi tambang seluasa kurang lebih satu hektare ini akan ditutup sementara.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait