SURABAYA, iNews.id - Sebanyak 48 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Jawa Timur (Jatim) telah menghasilkan 2.500 alat pelindung diri (APD) berupa baju hazmat. Mereka berasal dari SMK jurusan Tata Busana.
Kepala Dinas Pendidikan Jatim Wahid Wahyudi mengatakan APD ini sudah diperbantukan ke tenaga medis. Jumlah ini hanya sementara karena masih banyak SMK di Jatim yang mampu membuat APD.
"Ada 235 SMK Jurusan Tata Busana di Jatim," katanya.
Terkait masker, sudah ada 27.000 masker buatan SMK Tata Busana di Jatim yang telah disalurkan langsung ke masyarakat. SMK juga berhasil memproduksi cairan pembersih tangan sebanyak 4.700 liter dan cairan disinfektan sebanyak 4.800 liter.
Cairan pembersih tangan tersebut diberikan lewat Pemprov Jatim untuk disalurkan ke masyarakat, termasuk ke Pemkab/Pemkot di tempat SMK tersebut berada.
"Bahkan, ada pula lima SMK yang juga bisa menghasilkan room screening, dan sudah memberikan kepada masyarakat sebanyak 21 unit," katanya.
Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait