JOMBANG, iNews.id - Seorang guru di pondok pesantren (ponpes) Madrasatul Quran Tebuireng Jombang, Jawa Timur (Jatim) mampu menarik perhatian banyak orang hanya bermodal sebuah sendal jepit.
Guru Bahasa Inggris di ponpes tersebut, Rois Rahmawan, memiliki hobi menggambar. Namun, bukan di kertas atau sebuah sketsa, melainkan pada sepasang sendal jepit.
"Jadi, banyak siswa yang kehilangan sendal di masjid saat salat. Dari sana, saya iseng menggambar di sendal jepit untuk menandakan pemilik alas kaki ini," kata Rois kepada wartawan di Kabupaten Jombang, Jatim, Senin (11/2/2019).
Awalnya, hanya gambar-gambar kartun dan tokoh-tokoh anime Jepang. Dari sana, banyak yang tertarik dan memesan kepada Rois sendal jepit dengan motif atau gambar-gambar tertentu.
Kegemaran Rois inipun mulai menghasilkan uang tambahan. Namun, karena pemesan makin banyak, dia pun makin kewalahan. Sebab, selalin mengajar, dia juga harus menjadi tentor di sebuah kursus Bahasa Inggris.
"Kalau siang sampai sore ngajar. Kemudian dari jam 14.00 sampai 20.00 jadi tentor khursus Bahasa Inggris, jadi terbentur dengan waktu," ujar warga Desa Krembangan, Kecamatan Gudo, Kabupaten Jombang.
Akhirnya dia meminta bantuan dua rekannya untuk membantu membuat sandal jepit ukir. Ternyata hasilnya positif, di mana Rois tetap menjadi pengrajin sendal, tanpa meninggalkan profesi pengajar.
Kini, sendal jepit Rois sudah dikenal luas. Pesanan dari luar kota bahkan luar negeri terus mengalir, dan bukan cuma gambar tokoh kartun saja. Baru-baru momentum politik jadi salah satu yang diminati pemesan.
"Jadi, pesanan bermotif soal capres-cawapres, banyak juga dipesan. Biasanya untuk hiasan. Harga sendiri tergantung kerumitan, mulai dari Rp50.000 - Rp250.000," ujar dia.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait