calon siswa menjalani pemeriksaan untuk mendapatkan kartu sehat sebagai persyaratan mendaftar sekolah.(foto: Sholahudin)

MOJOKERTO, iNews.id – Puluhan calon siswa baru antre mendapatkan surat sehat di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Pungging. Surat tersebut mereka butuhkan sebagai persyaratan wajib masuk ke sekolah di tahun ajaran baru nanti.

Pantauan iNews.id, sejak pagi antrean para calon siswa dan orang tua terlihat di depan halaman Puskesmas Pungging, Kabupaten Mojokerto. Selain di ruang tunggu, antrean juga terlihat di halaman puskesmas.

Untuk mendapatkan surat ini, para calon siswa menjalani serangkaian tes, di antaranya tes kesehatan mata, berat badan, tinggi badan, serta tanda tato dan pirsing bagi calon siswa laki-laki. “Keterangan sehat ini wajib dibawa sebelum mendaftar. Semua SMA pakai syarat ini, termasuk di SMKN 1 Pungging tempat saya mendaftar,” kata salah seorang calon siswa, Jihan, Kamis (28/5/2020).

Informasi yang dihimpun, di tengah pandemi Covid-19, sejumlah sekolah di Kabupaten Mojokerto tetap membuka pendaftaran siswa baru. Padahal, belum ada instruksi jelas dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

Karena itu, pihak Puskesmas pun terpaksa melayani permintaan tersebut. Kepala Puskesmas Pungging, dr Agus mengatakan, permohonan surat sehat cukup banyak. Karena itu, pihaknya terpaksa membatasi 100 calon siswa per hari.

Selain karena jumlah petugas terbatas, pembagian ini juga untuk menghindari kerumunan. “Physical distancing tetap kita berlakukan. Karena itu, pemohon kita batasi 100 orang setiap hari,” katanya.

Agus juga menyatakan, tidak ada pemeriksaan corona bagi para calon siswa tersebut. “Hanya surat keterangan sehat saja,” katanya.


Editor : Ihya Ulumuddin

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network