NGAWI, iNews.id - Kodim 0805 Ngawi blusukan ke sekolah-sekolah, Rabu (16/3/2022). Prajurit TNI Angkatan Darat (AD) ini menemui para siswa karena prihatin banyak siswa yang tidak hafal Pancasila.
Keprihatinan itu muncul setelah menyaksikan video viral siswa SMK Ngawi yang tidak hafal butir-butir Pancasila. Karena itu, Dandim 0805 Ngawi, Letkol Infantri Adi Wirawan memerintahkan anak buahnya untuk turun ke lapangan menyasar sekolah.
Seperti yang dilakukan di SMPN 3 Ngawi oleh Koramil Ngawi Kota, mereka mendadak masuk ke dalam kelas untuk menguji para siswa. Akibatnya, banyak siswa yang kedapatan tidak hafal butir-butir Pancasila dan kelipungan ketika ditodong mengucap urutan sila dari pancasila.
Dandim 0805 Ngawi, Letkol Inf Adi Wirawan mengatakan, kegiatan tersebut sengaja dilakukan untuk menanamkan kembali idiologi Pancasila kepada anak-anak, termasuk milenial. Sebab, banyak di antara mereka yang tadak tahu, bahkan tidak hapal idiologinya.
"Kalau ini dibiarkan, lama-lama Pancasila tinggal slogan. Karena itu, hari ini kami datang mengajarkan ini kepada anak-anak. Karena itu kami menggalakkan program kampung pancasila dan blusukan ke sekolah," kata Dandin 0805 Ngawi, Letkol Inf Adi Wirawan.
Adi mengatakan, program kampung pancasila merupakan inisiatif dari Kepala Staf Angkatan Darat, Jendral TNI Dudung Abdurrahman untuk dilakukan oleh jajaran TNI-AD.
Wakil Kepala Sekolah SMPN 3 Ngawi Nuryadi Putra mengakui hal itu. Karenanya pihaknya akan membiasakan siswa menghafal Pancasila setiap pagi. "Pembiasaan membaca Pancasila kurang sehingga banyak murid yang kurang hafal," ujarnya.
Tidak hanya sekolah, sosialisasi dan penguatan tentang nilai pancasila juga dilakukan kepada masyarakat melaui program kampung pancasila.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait