GRESIK, iNews.id - Kasus kematian AS (30) warga Desa Pranti, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik, masih menjadi misteri. Belum ada titik terang mengenai latar belakang korban, mengingat korban merupakan pribadi tertutup.
Berdasarkan pengakuan tetangga, Subakir, korban tidak pernah berinteraksi dengan warga selama di rumah. Setiap pulang kerja, korban AS langsung masuk ke dalam rumah dan mengunci pagar.
"Kalau berangkat ya gitu. Langsung naik kendaraan, pagar dikunci. Enggak pernah komunikasi. Orangnya tertutup," katanya, Rabu (29/11/2023).
Subakir juga menjelaskan, korban masih berstatus bujang dan tinggal sendiri di rumah tersebut. Hanya saja, korban kerap pulang bersama temannya.
"Kadang satu orang, kadang dua orang. Menginap sehari, dua hari terus pulang. Tempo hari juga ada yang bertato datang. Tapi ya gitu, langsung masuk dan dikunci," katanya
Sementara itu, hingga saat ini polisi masih melakukan penyelidikan dan menunggu hasil autopsi untuk mengungkap penyebab kematian korban.
Diketahui, seorang warga di Gresik ditemukan tewas mengenaskan di kamar rumahnya. Saat ditemukan tedapat pisau dapur menancap di mulutnya. Polisi juga menemukan palu di sekitar lokasi kejadian.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait