SURABAYA, iNews.id - Video perkelahian antarpemuda di diskotek kawasan Simpang Dukuh, Surabaya, Jawa Timur viral di media sosial. Rekaman CCTV memperlihatkan aksi brutal itu terjadi pada 27 November 2025.
Insiden tersebut berujung tragis dengan tewasnya seorang pemuda berusia 23 tahun, diduga akibat tusukan benda tajam atau pecahan botol.
Peristiwa bermula ketika korban bersama enam rekannya datang ke lokasi sekitar pukul 02.30 WIB. Mereka memesan minuman keras (miras) dalam kondisi sudah mabuk.
Menurut keterangan saksi, korban tiba-tiba mengamuk dan membuat keributan. Upaya teman-temannya untuk menenangkan justru berakhir petaka.
Salah satu rekan yang selama ini dianggap sebagai kakak oleh korban terlibat cekcok hingga terjadi adu jotos. Tersangka berinisial HK, 40 tahun, yang terbawa emosi kemudian mengambil botol pecah di sekitar lokasi dan menggunakannya untuk memukul korban berulang kali.
Korban kemudian tewas dengan luka parah di kepala dan tubuh. Pihak manajemen diskotek segera menghubungi polisi melalui layanan darurat 110.
"Mereka bertujuh kemudian mulai memesan minuman kemudian menikmati diduga sampai mabuk dan saat itu korban mengamuk sampai botol-botol minuman itu ada yang jatuh pecah. Korban berusaha untuk melerai korban supaya jangan mengamuk tapi tersangka malah terkena pukulan lalu emosi dan mengambil pecahan botol," ujar Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Luthfie Sulistiawan.
Satreskrim Polrestabes Surabaya langsung mendatangi lokasi, menyita barang bukti berupa botol pecah dan rekaman CCTV. Setelah melakukan serangkaian pemeriksaan, polisi menetapkan HK sebagai tersangka. Ironisnya, tersangka diketahui merupakan sahabat dekat korban.
Selain itu, polisi juga memeriksa petugas keamanan diskotek untuk mengetahui langkah yang mereka ambil saat insiden terjadi. Hingga kini, penyidikan masih berjalan dan polisi tidak menutup kemungkinan adanya tersangka lain yang terlibat.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait