Penumpang kereta api di Daop 8 Surabaya naik 43 persen selama mudik Lebaran. (ilustrasi).

SURABAYA, iNews.id  - Transportasi Kereta Api masih menjadi pilihan favorit para pemudik di Jawa Timur (Jatim). Tercatat, jumlah penumpang kereta api di Daop Surabaya naik 43 persen selama mudik Lebaran 2023. 

Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa mengatakan, mudik Lebaran tahun ini jauh lebih tinggi dibanding tahun 2022 lalu. Penumpang tersebut sebagian besar merupakan penumpang kereta jarak jauh ke arah barat seperti Jakarta dan Bandung.

“Terima kasih kepada tim terutama dari KAI Daop 8 Surabaya yang sudah bekerja keras profesional dan luar biasa. Mudah-mudahan di hari-hari seperti sekarang yang mungkin sudah cukup tinggi load penumpangnya, semuanya tetap terjaga lancar, aman dan terkendali,” kata Khofifah usai meninjau arus balik di Stasiun Pasar Turi, Minggu (30/4/2023).

Saat di Stasiun Pasar Turi, Khofifah menyapa para penumpang Kereta Sembrani Tambahan rute Stasiun Surabaya Pasar Turi dengan tujuan akhir Stasiun Gambir Jakarta (SBI-GMR). Kereta dengan 9 gerbong penumpang ini berangkat dari Stasiun Pasar Turi Surabaya pukul  07.50 WIB. 

Khofifah juga turut memberangkatkan perjalanan KA Sembrani tambahan dengan memberikan semboyan 40 tanda keberangkatan KA, dan memberikan salam pelanggan. "Bapak Ibu semua, semoga perjalanannya lancar dan selamat hingga sampai ke tujuan. Salam untuk keluarga," kata Khofifah yang juga memberikan bingkisan snack bagi para penumpang anak kecil.

Sementara itu, PYMT EVP KAI Daop 8 Surabaya Fredi Firmansyah mengatakan, pada arus mudik dan arus balik Lebaran tahun ini, total kereta api yang berangkat per hari ada 107 kereta dengan jumlah penumpang kereta jarak jauh rata-rata 20.000 sampai 21.000 orang per hari. “Puncak arus balik yang diprediksi hari ini (Minggu,30/4/2023) jumlah penumpang sekitar 21 ribu orang per hari. Antara arus balik dengan arus yang datang itu hampir sama jumlah penumpangnya," katanya.

Khusus untuk angkutan lebaran 2023 ini, lanjutnya, kereta tambahan lebaran ada sekitar 11 kereta api, bila ditambah dengan KA reguler maka total ada 49 KA termasuk yang melintas. Untuk tempat duduk yang reguler 100 persen terisi penuh dan yang untuk tambahan sudah sampai 95 persen.

"Jadi kurang lebih 5 persen lagi yang masih tersedia tempat duduknya itu pun kebanyakan khusus untuk dari Surabaya ke arah tengah seperti Semarang, Bojonegoro dan sebagainya. Tapi untuk tujuan Jakarta sudah habis terjual," katanya.

Sebagai informasi, berdasarkan data pada hari ke-17 Masa Angkutan Lebaran 2023, atau H+7 lebaran, KAI Daop 8 Surabaya mencatat sebanyak 24.761 pelanggan tiba dan 20.112 pelanggan yang berangkat dari wilayah Daop 8 Surabaya.

Kedatangan tertinggi tercatat di Stasiun Surabaya Gubeng sebanyak 8.041 pelanggan, Stasiun Surabaya Pasarturi 7.035 pelanggan, Malang 5.309 pelanggan, dan selebihnya tiba di stasiun wilayah Daop 8 Surabaya.

Untuk keberangkatan pelanggan dari wilayah Daop 8 Surabaya, tertinggi di Stasiun Surabaya Pasarturi sebanyak 5.555 pelanggan, Stasiun Surabaya Gubeng 5.223 pelanggan, Malang 2.967 pelanggan, dan selebihnya dari wilayah Daop 8 Surabaya.

Pada masa arus balik H+1 hingga H+7 saat ini, sebanyak 176.939 pelanggan yang menggunakan kereta api. Hal ini menunjukkan kedatangan pelanggan lebih banyak dibanding masa arus mudik H-1 hingga H-7 sebanyak 152.318 pelanggan.

Bila dibandingkan tahun 2022 pada periode H-8 hingga H+7, terdapat peningkatan pelanggan kereta api sebesar 28 persen atau 99.997 pelanggan, dengan volume pelanggan periode tersebut sebanyak 352.288 pelanggan. 


Editor : Ihya Ulumuddin

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network