SURABAYA, iNews.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) mulai mencanangkan pembangunan tol wisata yang meliputi Sukorejo-Batu-Kediri. Pembangunan jalan bebas hambatan ini menjadi salah satu upaya pemprov untuk mengatrol pemasukan daerah dari sektor pariwisata, terlebih bagi kawasan yang dilewati jalan ini.
"Kelebihannya tol ini ya itu, bisa membantu dunia pariwisata di kawasan yang dilewati," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Jatim, Gatot Sulistyo Hadi di Surabaya, Selasa (28/7/2020).
Dengan panjang 110 kilometer, tol ini menghubungkan empat kabupaten/kota seperti Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Malang, Kota Batu hingga Kabupaten Kediri.
Selain itu, tol ini juga memiliki 12 interchange (IC), yaitu diawali dari Sukorejo di Kabupaten Pasuruan, kemudian Taman Safari Prigen, Kebun Teh Lawang, SITC Singosari, Kota Batu, Pujon, Selorejo, Kandangan, Pare, Papar dan Kediri.
"Terlebih tidak lama lagi berdiri Bandara Surya Dhoho Kediri sehingga sangat membantu mendatangkan wisatawan domestik maupun mancanegara," katanya.
Bagi Gatot, jalan tol ini melewati banyak destinasi wisata yang diharapkan bisa menumbuhkan multiplier effect.
"Di sana masih banyak tempat bagus-bagus dan masih ada yang belum tersentuh. Semoga nantinya jika ada pembangunan tol mampu menambah gairah dunia pariwisata," katanya.
Untuk membangun tol ini, setidaknya dibutuhkan anggaran hingga Rp23 triliun. Hingga saat ini, proses penawaran kepada investor masih dilakukan.
Rencananya, kata dia, dikerjakan secara konsorsium yang diprakarsai oleh PT Surya Majapahit Marga Wisata.
Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait