TUBAN, iNews.id – Pascakebakaran hebat yang melanda ribuan kios di Pasar Baru Tuban, Jawa Timur (Jatim) pada Selasa (3/3/2020) malam, pedagang berharap agar pasar dapat segera dibangun kembali.
Salah satu pedagang yang kisonya terbakar, Nur Kamalia, berharap pasar ini dapat segera dibangun kembali. Mengingat pedagang harus menyiapkan dagangan menjelang bulan puasa dan lebaran.
“Mau sebulan atau setengah bulan pokonya kalau bisa harus segera dibangun, karena pedagang harus segera menyetok barang untuk persiapan lebaran,” katanya, Rabu (4/3/2020).
Sementara itu, hingga saat ini polisi belum dapat memastikan penyebab pasti kebakaran pasar ini. Polisi baru dapat melakukan pemeriksaan setelah api sudah dipastikan padam total dan kondisi aman.
Kapolres Tuban, AKBP Ruruh Wicaksono mengatakan, hingga saat ini masih ada beberapa titik yang masih mengeluarkan asap karena masih ada bara api yang ada di dalamnya. Petugas pemadam kebakaran juga masih bekerja memadamkan bara api tersebut.
“Polisi sudah pasang garis polisi agar masyarakat tidak masuk ke area yang terbakar,” katanya, Rabu (4/3/2020).
Menurut data yang diperoleh polisi, ada sekitar 1.941 kios yang terbakar di pasar ini. Kerugian akibat peristiwa ini ditaksir mencapai lebih dari satu miliar rupiah. Hingga saat ini, upaya pendinginan bara api masih diupayakan petugas pemadam kebakaran di Pasar Baru Tuban ini.
Petugas kesulitan memadamkan api, lantaran akses jalan pasar yang sempit. Agar efektif, petugas menarik selang air hingga ke dalam pasar.
Polisi juga memasang garis kuning agar warga maupun padagang pasar tidak menerobos masuk karena kondisi di TKP yang masih berbahaya.
Hingga saat ini, lebih dari 10 armada pemadam kebakaran yang di kerahkan, baik dari Pemkab Tuban, perusahaan, serta dari Damkar kabupaten tetangga seperti Lamongan, Bojonegoro dan Rembang, Jawa Tengah.
Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait