Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Farid Ma'ruf saat memberikan santunan. (istimewa).

SURABAYA, iNews.id - Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf memberikan santunan kepada Kopral Satu (Koptu) Agus Winarto. Farid datang langsung ke rumah Koptu Agus di Jalan Gajahmada, Lingkungan Sawunggaling, Kota Surabaya, Sabtu (22/4/2023). 

Pangdam datang bersama Ketua Persit Kartika Chandra Kirana PD V/Brawijaya Shally Farid Makruf. Keduanya menyapa hangat warga setempat serta seluruh anggota keluarga Koptu Agus Winarto. 

"Wah, terima kasih, pak. Baru kali ini ada Pangdam yang masuk ke gang kami yang sempit dan padat ini," kata para ibu yang heran ada serombongan orang masuk ke kawasan mereka.

Adapun Pangdam V/Brawijaya terlihat menyapa mereka dengan ramah, "Selamat Idul Fitri, Bapak-Ibu. Mohon maaf lahir dan batin. Sehat-sehat semua ya," katanya. 

Farid mengatakan, dirinya prihatin setelah mendengar masalah yang mendera prajurit TNI ini yang hanya bisa tinggal di Mess Kodim 0814, tak punya rumah tinggal sendiri. Sementara cedera tulang punggung sudah dideritanya selama 20 tahunan.

"Tetap semangat ya. Bersabar hingga menunggu waktu dinas selesai empat tahun ini. Nanti kalau sudah pulang kampung, cari rumah BTN, saya bantu uang mukanya untuk beli rumah. Dicicilnya nanti pakai uang pensiun. Ada masalah apa-apa jangan sungkan-sungkan menyampaikannya pada saya," katanya. 

Di saat sama, Pangdam juga menyapa Maesa Ramadhani Winarto (19), anak lelaki Koptu Agus yang berencana masuk Sekolah Calon Bintara TNI AD. Dia meminta agar Maesa dipersiapkan. Bahkan, seorang Babinsa setempat diminta untuk melatih Maesa.

Koptu Agus Winarto pun haru atas empati Pangdam V Brawijaya tersebut. "Kami sekeluarga berterima kasih atas kunjungan Bapak Pangdam. Kami merasa bangga, karena benar-benar diperhatikan oleh pimpinan. Insya Allah Bapak Pangdam senantiasa diberikan kesehatan, kesuksesan dan keberkahan hidup," katanya. 

Diketahui, Koptu Agus mengalami cedera tulang punggung saat latihan pembentukan pertama Batalyon Infanteri Raider 500/Sikatan pada 2003. Dia terjatuh ke jurang di Desa Sempol tak jauh dari kawasan Gunung Ijen, Banyuwangi. Sejak saat itu, dia tidak bisa berdinas sebagaimana mestinya.

Selain Koptu Agus, Pangam juga bertandang ke kediaman Sutrisno Budi Santoso. Dia merupakan PNS Golongan II A di lingkungan Denma Kodam V/Brawijaya. PNS ini mulai menderita sakit sejak 2019. Dokter mengvonisnya mengalami pengapuran sendi pinggul kanan dan kiri. 

Setelahnya, Pangdam berkunjung ke rumah PNS Kodam V/Brawijaya lainnya, Rukmawati yang menderita sakit sejak Maret 2022. Keluhannya lambung, kista, hypertensi, jantung lemah, penyumbatan vena bagian dalam kaki kiri.

Senada dengan Agus dan Sutrisno, Rukmawati pun tak pernah menyangka pejabat nomor 1 di Kodam V/Brawijaya ini berkenan meringankan langkah untuk menjenguk mereka yang sedang sakit.

"Ini peristiwa langka. Tak banyak pimpinan yang mau dan mampu memerhatikan anak buahnya sampai seperti itu. Kami hanya bisa mengucapkan terima kasih dan berdoa semoga bapak Pangdam dan jajaran pejabat Kodam V/Brawijaya lainnya diberi kesehatan dan keberkahan Tuhan yang Maha Kuasa dalam menjalankan tugas," ujarnya.

Kepada prajurit TNI dan PNS yang mengalami sakit menahun ini, Pangdam V/Brawijaya juga menyerahkan bingkisan lebaran dan sangu. "Apa yang saya berikan ini nilainya mungkin tak banyak bagi orang lain, tapi Insya Allah ini adalah wujud kepedulian bapak-bapakmu di Kodam V/Brawijaya untuk kalian yang sudah ikhlas bekerja dan mengabdi di sini," katanya. 


Editor : Ihya Ulumuddin

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network