TUBAN, iNews.id - Gadis berinisial NN (26), warga Desa Jenggolo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Senin (15/1/2024) menjadi korban penculikan oleh tiga orang pria. Satu pelaku mengaku cinta mati kepada korban dan tak ada niat menculik.
Kejadian ini terungkap setelah korban berhasil melarikan diri dan melaporkan insiden tersebut ke polisi. Penculikan ini melibatkan pelaku TA(35), tetangga korban dan kekasihnya, serta dua pelaku lainnya, HM (20) dan RA (28), keduanya warga Desa Rawasan, Kecamatan Jenu, Tuban.
Kejadian bermula pada Jumat (5/1/2024) saat korban sedang bekerja di sebuah klinik kesehatan di desa setempat. TA mendatangi tempat kerja korban. TA bahkan tanpa alasan jelas langsung membawa korban masuk ke dalam mobil Suzuki Ertiga bernopol S 1186 FK, yang sudah di dalamnya terdapat dua rekannya.
Korban pun dibawa ke Semarang. Kepada petugas, TA mengaku bahwa dia masih menjalin hubungan pacaran dengan korban dan sudah berjalan lima tahun. Bahkan dia berdalih membawa korban hanya untuk berbincang bukan menculik.
"Dia pacar saya sudah pacaran selama lim tahun, enggak ada maksud menculik cuma pengen bincang-bincang saja. Saya cinta mati sama dia," kata pelaku TA, Selasa (16/1/2024).
Namun korban yang mengetahui pelaku sempat berhenti untuk menjual handphone langsung melarikan diri dan meminta pertolongan kepada warga sekitar. Berbekal keterangan korban, polisi berhasil melacak dan menangkap ketiga pelaku penculikan, yang sekarang mendekam di sel tahanan Mapolres Tuban.
Kasat Reskrim Polres Tuban AKP Rianto menyatakan bahwa tindak pidana penculikan ini melibatkan tersangka atas nama TA, MA, dan RA. Tersangka TA ditetapkan sebagai pelaku utama.
"Pelaku (TA) itu masuk ke klinik langsung menggelandang korban. Di dalam mobil itu sudah ada orang orang lalu dibawa lari ke semarang," ucapnya.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait