JOMBANG, iNews.id - Polisi mengungkap motif kasus pembunuhan disertai mutilasi di Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Pelaku tak lain teman kerja korban yang merasa sakit hati hingga melakukan pembunuhan keji tersebut.
Informasi dirangkum iNews, identitas pelaku bernama Eko Fitriyanto (38) warga Desa Plosogeneng, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang. Sementara korban Agus Sholeh (29) warga Desa Jatirejo, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang.
Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Margono Suhendra mengatakan, pelaku dan korban awalnya bertemu di Desa Dukuharum, Kecamatan Megaluh lalu mereka menenggak minuman keras (miras). Keduanya lalu cekcok berujung perkelahian hingga korban roboh tidak sadarkan diri.
Setelah itu pelaku pulang dan mengambil alat pemotong kayu serta memutilasi tubuh korban lalu dibuang di tempat terpisah.
"Motifnya sakit hati. Ada ucapan korban yang membuat pelaku marah hingga tak terkendali. Apalagi kondisi keduanya, baik pelaku dan korban sama-sama mabuk karena telalu banyak minum," ujar AKP Margono saat konferensi pers di Mapolres Jombang, Kamis (20/2/2025).
Untuk menutupi perbuatannya, pelaku sempat datang ke rumah korban dengan berpura-pura mencarinya agar tidak dicurigai. Bahkan pelaku juga beberapa kali menelepon keluarga korban dengan berpura-pura menjadi korban dan memberitahukan pada keluarganya dia sedang bekerja di Bali dan meminta agar tidak dicari.
Akal bulus pelaku ini akhirnya terungkap. Polisi yang mengetahui identitas korban dengan cepat menangkap pelaku. Saat interogasi, pelaku juga telah mengakui perbuatannya membunuh dan memutilasi korban.
Sebelumnya, kasus pembunuhan dan mutilasi ini menghebohkan warga Jombang. Saat itu, warga menemukan tubuh tanpa kepala di saluran irigasi Desa Dukuharum, Kecamatan Megaluh, Jombang. Sekitar lima jam kemudian, potongan kepala ditemukan di sungai Desa Pesantren, Kecamatan Tembelang, Jombang.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait