PASURUAN, iNews.id - Ketua Harian Nasional Dr TGB Zainul Majdi, LC, MA diminta membaca kitab kuning di depan ribuan santri Pondok Pesantren Bayt Al Hikmah, Pasuruan. Momen istimewa itu terjadi saat TGB bertemu pengasuh pesantren KH Idris Hamid seusai ziarah di makam Mbah Hamid (KH Abdul Hamid).
Awalnya, TGB duduk di atas mimbar bersama KH Idris. Tak lama kemudian, KH Idris Hamid membuka kitab kuning di depan ribuan santri dan meminta TGB membacanya.
Layaknya seorang ulama, TGB pun fasih membaca sekaligus memberi makna dan menerangkannya kepada ribuan santri. Menariknya, kitab yang berisi bab amal soleh itu diterangkan menggunakan bahasa Arab.
“Anak-anak tahu arti hikmah," tanya Doktor Ahli Tafsir ini memulai pembicaraan bersama para santri.
Yang pertama, katanya, hidup mengikuti tuntunan dari Allah dan rasulnya. Kedua, hikmah itu berarti sama antara ucapan dan perbuatan.
"Ketiga bersikap mengikuti perubahan-perubahan yang ada. InsyaAllah santri-santri Bayt Al Hikmah dapat menjalankan ketiganya,".
Diketahui, TGB Zainul Majdi berziarah ke makam KH Abdul Hamid di kompleks Masjid Jamil Al Anwar, Kota Pasuruan. Di makam Mbah Hamid, demikian ulama asal Pasuruan itu biasa disapa, disambut jemaah, termasuk cucu Mbah Hamid, KH Nailur Rohman atau Gus Amak. Selanjutnya, TGB menuju makam Mbah Hamid dan khusyuk berdoa diikuti sejumlah pengurus Partai Perindo dan jemaah yang hadir.
Pada kunjungan saat itu, TGB didampingi Waketum Partai Perindo Heri Budianto, Ketua DPW Partai Perindo Jawa Timur (Jatim) Letjen TNI (purn) R Wisnoe Prasetja Boedhi beserta pengurus DPW dan DPD.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait