BANGKALAN, iNews.id – Sosok Ra Karror atau RKH Karror Abdullah Schal jadi sorotan publik. Itu terjadi setelah video pernikahannya dengan istri kedua viral di media sosial. Mayoritas publik kagum lantaran sesepsi pernikahan itu digelar bersamaan dengan istri pertama dengan penuh bahagia.
Lalu, siapa Ra Karror sebenarnya?. Informasi yang dihimpun, Ra Karror bukan laki-laki biasa. Dia merupakan satu putra almaghfurlah KHR Abdullah Aschal dengan almarhumah almaghfurlaha Nyai Hj Sumtin Abdullah. Putra ke-12 dari 13 bersaudara.
Berdasarkan silsilah, Ra Karror juga merupakan generasi keempat ulama kharismatik Syaichona Kholil Bangkalan, ulama besar Bangkalan Madura yang dikenal di seantero negeri karena kewaliannya, utamanya kalangan Nahdlatul Ulama (NU).
Karena keilmuannya, Ra Karror juga masuk dalam salah satu jajaran pengasuh Pondok Pesantren Syaichona Kholil, Demangan Bangkalan. Di luar itu, Ra Karror juga aktif di jamiyah selawat Shollu Community, sebagai ketua.
Kakak kandung Ra Karror, RKH Moh Nasih Aschal mengatakan, di jamiyah selawat, Ra Karror memiliki banyak jemaah, tersebar di seluruh Madura. Selain punya aktivitas selawat rutinan, jamiyah selawat pimpinan Ra Karror juga sering diundang di berbagai acara pengajian di Madura.
“Adik saya ini memang unik. Syiar dan perjuangannya terhadap agama melalui jamiyah selawat cukup besar, sehingga banyak dikenal,” kata Ra Nasih kepada iNews.id, Senin (30/11/2020).
Karena itu, saat sang adik melangsungkan pernikahan kedua, semua sangat supoort dan bahagian. Apalagi, kedua istrinya kata Ra Nasih juga berkomitmen mendukung dakwah yang dirintis adik kandungnya tersebut.
“Kemarin pas acara, semua keluarga besar hadir. Semua senang dan ikut bahagia,” tuturnya.
Diketahui, video perkawinan seorang laki-laki dengan dua perempuan sekaligus, viral di media sosial. Di sebuah akun Youtube, video tersebut sudah diputar 1.600 kali, meski baru 10 jam diunggah.
Video berdurasi 2,3 menit itu memperlihatkan beberapa potongan adegan. Beberapa di antaranya, dua perempuan mengenakan gaun pengantin mengapit seorang laki-laki mengenakan jas dan sarung berjalan menuju pelaminan; kedua pengantin perempuan berpelukan dan cium tangan; serta kedua pengantin perempuan mencium mempelai pria bersamaan.
Pemandangan ini pun membuat heboh para undangan. Beberapa kali mereka berteriak dan menyebut asma Allah lantaran takjub dengan momen langka itu. “Masyaallah, bini dua langsung. Hebat,” kata seorang undangan.
Sementara undangan lainnya mengucapkan selawat dan berteriak ‘Yang lain jangan ngiri ya’. Para undangan tersebut kagum karena dua mempelai perempuan tampak rukun. Selain itu mereka juga beberapa kali tertawa bahagia.
Pemandangan itu terlihat saat istri pertama mencium kening istri kedua. Sedangkan istri kedua mencium tangan istri pertama. Lalu, kedua pengantin perempuan itu dipeluk Ra Karror penuh hangat.
Resepsi pernikahan dilaksanakan pada hari Minggu (29/11/2020) di Pondok Pesantren (Ponpes) Mambaus Salam, Senenan, Bangkalan. Resepsi pernikahan ini juga dihadiri ratusan undangan serta para kiai dan ulama serta tokoh Bangkalan.
Beberapa di antaranya KH Zubair Muntashor; Nyai Hj Mutmainnah Aschal; RKH Fakhrillah Aschal RKH; Fakhruddin Aschal. Ada pula Bupati Bangkalan RKH Abdul Lathif Amin Imron; Anggota DPRD Jatim RKH Moh Nasih Aschal; RKH Muktafi Aschal; dan Ketua PCNU Bangkalan KH Makki Nasir
Hadir pula KH Imron Abdul Fattah, KH Agus Lukman Hakim serta seluruh keluarga besar PP Syaichona Moh Cholil dan PP Senenan Bangkalan.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait