Melawan dengan Senpi dan Sajam saat Ditangkap, 3 Begal Sadis di Surabaya Tewas Diterjang Timah Panas
SURABAYA, iNews.id – Tiga begal sadis tewas diterjang timah panas petugas Unit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya, Jawa Timur (Jatim). Saat akan ditangkap, para pelaku justru menyerang petugas dengan senjata api (senpi) dan senjata tajam (sajam).
Ketiga begal yakni Bambang, warga Malang; Wiwid dan Widodo, keduanya warga Pasuruan. Ketiganya terpasksa ditembak saat akan ditangkap di kawasan Panjang Jiwo, Surabaya.
Dalam beraksi, ketiga pelaku selalu membekali diri dengan sajam), senpi dan bom ikan atau bondet. Ketiganya ditangkap saat mengendarai sebuah minibus dengan nopol N 1571 EB.
Bukannya menyerah, para begal malah menyerang petugas sehingga terjadi baku tembak. Kaca mobil berlubang bekas tembakan.
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Sudamiran mengatakan, pelaku menyerang petugas dengan senpi dan sajam. Dianggap membahayakan petugas, pelaku diberi tembakan.
“Sayang saat dalam perjalanan ke RSUD dr Soetomo, mereka tewas,” katanya saat ekspos kasus, Rabu (26/2/2020).
Sudamiran menambahkan, para pelaku sudah masuk daftar pencarian orang (DPO). Pelaku juga dikenal sadis dalam beraksi. Mereka tak segan melukai atau membunuh korban jika melawan.
Jasad ketiga begal ini sudah terbungkus kain kafan dan kini berada di Kamar Jenazah RSUD Dokter Soetomo Surabaya.
Dalam aksi penangkapan ini, polisi mengamankan barang bukti berupa sepeda motor hasil kejahatan yang disimpan dalam mobil dengan nopol S 3732 FP, sebuah minibus yang dijadikan sarana kejahatan, sajam, senpi dan bom ikan, sejumlah kunci T dan kunci sepeda motor palsu.
Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait