Widodo, korban kebakaran Malang Plaza. (Foto: Avirista Midaada)

MALANG, iNews.id - Salah satu pedagang yang menjadi korban kebakaran Malang Plaza, Widodo, membagikan cerita saat pertama kali mengetahui api membakar hangus dagangannya. Pria berusia 55 tahun itu mengatakan sedianya hendak mengirim barang dagangan ke pelanggan, namun keburu ludes terbakar.

"Saya jualan di lantai dua, jualan daster Malangan, sepatu, pakaian pesta, tas rajut, habis semua terbakar," kata Widodo dengan mata berkaca-kaca saat ditemui di posko aduan korban kebakaran Malang Plaza, Selasa (2/5/2023).

Dia mengaku pertama kali menerima kabar kebakaran Malang Plaza dari ketua RT tempatnya tinggal. Semula, dia tak percaya ketika diberitahu informasi tersebut.

"Saya coba ngecek ke Malang Plaza jam setengah 2 pagi itu api sudah besar, sudah membakar bangunan. Panik waktu itu saya," ujarnya. 

Dirinya pun berusaha masuk ke area Malang Plaza dan melihat api berkobar-kobar di lantai dasar mal. Dirinya sempat berpikir untuk menyelamatkan barang dagangan yang belum terbakar.

"Nggak boleh masuk sama petugasnya. Mungkin beliau ngamankan nyawa saya, saya tahu saya nggak memaksa, waktu saya datang jam setengah 2 masih nyala apinya, dari puing-puing masih besar, di antara puing-puing," tuturnya.

Alhasil, dia hanya bisa pasrah. Dirinya mengaku mengalami kerugian hingga Rp100 juta dari barang-barang yang ada di lokasi toko bernama Anton Collection yang berlokasi di lantai dua mal tersebut.

"Itu barang kan rencananya mau dikirim karena kemarin sudah ada yang pesan, hari ini rencana mau diambil di toko karena kemarin baru tiba dari Bogor, tapi keburu nggak sempat diselamatkan," ujarnya.


Editor : Rizky Agustian

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network