MALANG, iNews.id - Kasus positif Covid-19 klaster masjid di Perumahan Permata Hijau, Kelurahan Tlogomas, Kota Malang bertambah tiga orang. Kini total warga yang terpapar Covid-19 menjadi 21 orang.
Tambahan tiga kasus baru tersebut diketahui setelah Tim Covid-19 Kota Malang melakukan tes swab antigen massal terhadap seluruh warga. Saat ini, seluruh warga yang terkonfirmasi positif corona itu telah dikarantina untuk mendapatkan penanganan.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang Husnul Muarif mengatakan, sejak muncul kasus 18 jemaah masjid positif, pihaknya langsung melakukan tracing. Upaya ini dilakukan petugas untuk menelusuri asal penularan virus mematikan tersebut, termasuk mendeteksi tingkat penyebarannya.
"Kemarin, dari 80 warga yang dites swab di Posko PPKM Mirko di Balai RW 09, Kelurahan Tlogomas, ada tambahan 3 orang yang positif Covid-19. Jadi totalnya kini 21 orang," katanya, Selasa (18/5/2021).
Diketahui, sebanyak 18 orang jemaag Masjid Al Waqar, Perumahan Bukit Permata Hijau, Tlogomas, Kota Malang, positif Covid-19. Kasus ini bermula dari dua jemaah Masjid Al Waqar yang terkonfirmasi positif Covid-19 pada 10 Mei lalu. Dari situ, jumlah kasus positif terus bertambah hingga menjadi 18 orang.
Akibat kasus ini, Pemerintah Kota Malang menutup aktivitas masjid Al Waqor hingga 14 hari ke depan. Wali Kota Malang Sutiaji meminta warga menahan diri beribadah di masjid dengan beribadah di rumah terlebih dahulu. Sarga juga diminta patuh dan tidak lengah untuk menerapkan protokol kesehatan, karena pandemi masih ada.
"Begitu kasus muncul, kami langsung tracing cepat. Kami lakukan tes swab massal untuk mengetahui awal penyebaran. Ini penting untuk memtus penyebaran Covid-19. Selanjutnya, saya kepingin tahu ini jenis mutasi virus yang mana," ujarnya.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait