PASURUAN, iNews.id - Suasana duka menyelimuti Desa Sambisirah, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Seorang bocah kelas 1 SD berinisial MHM tewas dianiaya oleh tetangganya.
Tangis histeris pecah saat jenazah korban tiba di rumah duka pada Sabtu (9/8/2025) sore. Mobil ambulans yang mengantar jasad MHM dari RSUD Bangil disambut isak tangis keluarga, tetangga dan warga sekitar.
Beberapa orang bahkan jatuh terduduk tak kuasa menahan kesedihan. Kakek korban, Rofik tampak emosional dan sempat berusaha merusak rumah pelaku yang hanya berjarak sekitar 10 meter dari rumah korban.
Aksi tersebut berhasil diredam oleh polisi. Peristiwa tragis ini terjadi siang hari saat korban bermain di halaman rumah. Pelaku, Afandi (22), tiba-tiba datang membawa gancu, yakni alat pertanian.
Pelaku kemudian memukulkannya ke kepala korban. Pukulan keras menyebabkan korban tersungkur hingga bersimbah darah.
Korban sempat dibawa menggunakan ambulans desa menuju RSUD Bangil, namun nyawanya tidak tertolong. Sementara pelaku langsung ditangkap oleh warga dan pamannya.
“Kronologinya, pelaku datang membawa alat pertanian dan langsung memukul korban di bagian kepala,” ujar Kasi Humas Polres Pasuruan, Iptu Joko Suseno.
Dari hasil olah TKP, polisi menemukan gumpalan darah di lantai depan rumah korban, barang bukti berupa pecuk besi bergagang kayu dan sepatu.
Motif pelaku masih dalam penyelidikan, dengan dugaan sementara pelaku mengalami stres atau termasuk orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait