SURABAYA, iNews.id – Persebaya Surabaya akan menghadapi Persija Jakarta pada pekan kesembilan Super League 2025-2026. Laga sarat gengsi itu akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Sabtu (18/10/2025) malam.
Persebaya yang akan bermain di hadapan publik sendiri tentu tidak ingin kehilangan momentum. Tim asuhan Eduardo Perez menegaskan laga ini adalah pertaruhan harga diri di kandang sendiri.
“Saya yakin kita akan memiliki permainan yang sangat kuat di sini. Tapi tentu saja, kita bermain di kandang. Dan tentu saja, kita menghormati semua musuh,” ujar pelatih asal Spanyol tersebut, Jumat (17/10/2025).
Eduardo mengakui Persija adalah tim dengan kualitas tinggi, namun dia juga menegaskan Persebaya memiliki karakter yang tak kalah kuat.
“Saya tidak akan pernah berbicara mengenai salah satu pemain, tapi pasukan. Kita tahu pasukan Persija, kita menganalisa, pasukan yang sangat kuat. Tapi tentu saja, kita akan bertempur di sini untuk tiga poin,” katanya.
Persija datang dengan modal percaya diri tinggi meski harus tampil di hadapan ribuan Bonek Mania. Pelatih Mauricio Souza memastikan timnya sudah siap seratus persen untuk meladeni permainan agresif tuan rumah.
“Kami menjalani satu minggu persiapan yang baik. Beberapa pemain sempat bergabung dengan tim nasional dan baru kembali pada Selasa (14/10/2025). Meski begitu, kami tetap percaya diri menghadapi pertandingan dengan kondisi yang baik,” kata Mauricio dalam konferensi pers jelang laga.
Persija Fokus 100 Persen
Mauricio menegaskan, skuad Macan Kemayoran tak boleh kehilangan fokus sedikit pun. Menurutnya, Persebaya adalah tim yang konsisten dan mampu memanfaatkan setiap celah kesalahan lawan.
“Fabio Calonego cs. harus fokus 100 persen tanpa celah. Kami sudah melakukan evaluasi dan menganalisis permainan lawan untuk menyiapkan tim sebaik mungkin,” katanya.
Persija membawa misi berat: mematahkan kutukan di Surabaya. Dalam beberapa pertemuan terakhir di GBT, mereka belum pernah meraih kemenangan. Hal itu menjadi motivasi tambahan bagi Rizky Ridho dkk. untuk tampil habis-habisan.
Secara klasemen, laga ini dipastikan berjalan sengit. Persebaya berada di peringkat ke-8 dengan 10 poin hasil dari tiga kemenangan, satu imbang, dan dua kekalahan. Sementara Persija menempati posisi ke-4 dengan 11 poin dari tiga kemenangan, dua imbang, dan dua kekalahan. Hanya terpaut satu poin, hasil akhir laga ini bisa mengubah peta papan atas Super League.
Selain gengsi dan poin, pertandingan ini juga menjadi ajang pembuktian dua pelatih asing yang sama-sama baru membangun identitas timnya. Mauricio Souza ingin menegaskan dominasi Persija di laga besar, sementara Eduardo Perez berambisi menunjukkan GBT tetap angker bagi siapa pun yang datang.
Pertarungan ini jelas tak hanya akan menyuguhkan taktik dan strategi, tapi juga adu mental, adu semangat, dan pertarungan harga diri dua kota besar. Surabaya dan Jakarta akan kembali berhadapan, dan seluruh mata pecinta sepak bola Indonesia akan tertuju ke GBT malam ini.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait