JAKARTA, iNews.id- Sebagai seorang muslim tentu Anda harus hafal doa bacaan i'tidal.
Bacaan i'tidal adalah salah satu doa yang dibaca ketika bangkit dari rukuk dalam shalat.
Berikut ini adalah bacaan i'tidal yang sesuai sunnah:
سَمِعَ اللهُ لِمَنْ حَمِدَهُ
Samia'allahu liman hamidah
Artinya: Allah mendengar orang yang memuji-Nya.
Kemudian dilanjutkan dengan:
رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ حَمْدًا كَثِيرًا طَيِّبًا مُبَارَكًا فِيهِ
Rabbanaa wa laka alhamdu hamdan kathiran tayyiban mubarakan fihi.
Artinya: Ya Allah, bagi-Mu segala puji, pujian yang banyak, baik dan penuh berkah.
Bacaan i'tidal ini dianjurkan untuk dibaca setelah selesai melakukan rukuk dalam shalat.
Penting untuk diingat bahwa membaca i'tidal adalah bagian yang penting dari shalat dan harus dilakukan dengan sungguh-sungguh dan khusyuk.
Syarat sahnya shalat
Shalat adalah salah satu ibadah yang wajib dilakukan oleh umat Muslim. Untuk sahnya shalat, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi, antara lain:
1.Niat
Niat adalah syarat yang penting dalam shalat. Niat harus dilakukan sebelum memulai shalat dan niat harus mengikuti rukun-rukun shalat yang akan dilakukan.
2.Bersuci
Sebelum shalat, seorang Muslim harus membersihkan diri terlebih dahulu dengan melakukan wudhu atau mandi besar jika memenuhi syarat-syarat mandi besar.
3.Menutup aurat
Seorang Muslim harus menutup auratnya dengan menggunakan pakaian yang sesuai dengan syariat Islam.
4.Mempunyai waktu shalat
Shalat harus dilakukan pada waktu yang sudah ditentukan, tergantung pada jenis shalat yang akan dilakukan.
5.Menghadap kiblat
Saat melakukan shalat, seorang Muslim harus menghadap kiblat (Ka'bah) di Mekah.
6.Menjaga kesucian tempat shalat
Tempat shalat harus dalam keadaan bersih dan suci.
Editor : Komaruddin Bagja