Prakirawan BMKG Kelas II Tanjung Perak Surabaya menunjukkan peta pergerakan angin di wilayah Selat Madura, Jumat (13/11/2020).(Foto: iNews.id/Nur Syafei)

SURABAYA, iNews.id – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maritim Kelas II Tanjung Perak mengimbau masyarakat di pesisir timur Kota Surabaya waspada terhadap gelombang tinggi. BMKG memprediksi, gelombang tinggi disertai angin kencang masih akan terjadi hingga 17 November mendatang.

“Masyarakat nelayan yang melaut harus waspada, terutama yang menggunakan perahu dan kapal-kapal kecil. Sebab, gelombang cukup tinggi, bisa mencapai 1,2 meter, terutama di selat Madura,” kata Prakirawan BMKG Maritim Kelas II Tanjung Perak Surabaya, Arizal Rahman, Jumat (13/11/2020).

Dia mengatakan, gelombang tinggi terjadi akibat perbedaan tekanan udara antara wilayah utara dan selatan khatulistiwa. Akibatnya median angin secara regional menunjukkan pola fetch atau angin dengan arah konstan dalam area yang luas.

“Kondisi pasang air maksimum menunjukkan peningkatan menuju pasang maksimum harian setinggi 80-110 cm dari rata-rata tinggi muka air laut pada pukul 20.00 WIB-21.00 WIB. Ketinggian pasang maksimum harian diprediksi mengalami peningkatan lebih dari 130 cm 15-17 November mendatang,” katanya.

Karena itu, dia mengimbau kepada masyarakat pesisir Surabaya untuk meningkatkan kewaspadaan. “Imbauan ini sudah kami sampaikan kepada masyarakat, terutama yang tinggal di pesisir pantai atau yang beraktivitas di laut,” ujarnya.


Editor : Ihya Ulumuddin

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network