Motor korban terseret 12 meter setelah terperosok lubang jalan. (Foto: iNews.id/Pipiet Wibawanto).

TUBAN, iNews.id - Pengendara motor di Tuban, tewas akibat terperosok lubang jalan, Rabu (31/3/2021) malam. Korban bernama Fahmi (20), warga Desa Bogorejo, Kecamatan Merakurak ini terluka parah dan meninggal di lokasi kejadian setelah terpelanting dan jatuh membentur aspal. 

Kecelakaan tunggal ini terjadi di Jalan Soekarno-Hatta, Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu Tuban. Saat itu, korban melaju kencang dari arah selatan ke utara. Begitu tiba di tempat kejadian perkara (TKP), roda depan motor terperosok lubang jalan. 

Seketika korban terpelanting dan jatuh membentur aspal. Kerasnya benturan membuat korban luka cukup parah di bagian kepala. Sementara motor korban terseret hingga 12 meter. 

Kondisi lampu penerangan jalan yang mati diduga menjadi penyebab korban terperosok dan jatuh. Sebab, lubang jalan tidak terlihat. Apalagi, dengan kecepatan tinggi. 

Peristiwa kecelakaan di jalan yang sepi pertama kali diketahui oleh seorang pengguna jalan lain yang melintas. Saat itu saksi mengetahui korban sudah tergelatak tak jauh dari kendaraannya di jalan. Selanjutnya peristiwa kecelakaan tunggal itu dilaporkan ke pihak kepolisian setempat. 

Kanit Laka Lantas Polres Tuban Ipda Eko Sulistyo memastikan, korban tewas karena kecelakaan tunggal. Bukan karena bersinggungan dengan kendaraan lain. "Kami sudah melakukan olah TKP dan tidak ditemukan adanya tabrakan lainnya. Korban tewas terjatuh karena terpalanting setelah terperosok lubang," katanya, Kamis (1/4/2021). 

Eko mengatakan kondisi jalan memang gelap. Sebab, lampu penerangan padam. Akibatnya, pengendara tidak mengetahui ada lubang cukup besar. 


Editor : Ihya Ulumuddin

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network