Juhamdi (55) tersangka pemcaokan terhadap dua tetangganya kini mendekam di ruang tahanan Mapolsek Tamanan, Bondowoso. (Foto: iNews.id/Riski Amirul Ahmad)

BONDOWOSO, iNews.id - Gara-gara membangun septic tank melebihi batas pekarangan, pria paruh baya di Desa Karang Melok, Kecamatan Tamanan, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur tega membacok dua tetangganya dengan celurit, Rabu (23/10/2019).

Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, pelaku yang diketahui bernama Juhamdi (55) kini mendekam di ruang tahanan Mapolsek Tamanan.

Sedangkan dua korban pembacokan, yakni Hamsus (60) dan menantunya, Miftahul Ikrom (22) harus mendapat perawatan di rumah sakit akibat luka bacok cukup parah di beberapa bagian tubuhnya.

Diperoleh informasi, pembacokan itu bermula saat Hamsus membangun lubang pembuangan atau septic tank di pojok pekarangan miliknya.

Mengetahui hal tersebut, Juhamdi kemudian menegur karena lubang melebihi batas pekarangan masuk ke pekarangan miliknya. Bukannya menanggapi dengan baik, Hamsus malah menantang Juhamdi yang saat itu sedang memegang celurit membersihkan pagar rumahnya.

Cekcok mulut pun terjadi hingga berujung pembacokan kepada korban Hamsus. Mengetahui mertuanya luka bersimbah darah, Ikrom kemudian berniat membantu. Namun, dia malah ikut terkena bacok pada paha kanan dengan luka cukup dalam.

“Pengakuan tersangka ini sebenarnya masalah sepele. Korban diminta memindahkan bangunan septictanknya sedikit karena menjorok ke pekarang milik tersangka. Namun, tidak diindahkan hingga terjadi pembacokan,” kata Kapolsek Tamanan.

Menurut Samsudin, kedua korban mengalami luka bacok dan satu di antaranya lukanya parah sehingga harus dirujuk ke RSUD Bondowoso. “Untuk korban Ikrom menantu korban luka di bagian paha dan dirawat di puskesmas,” katanya.

Samsudin mengatakan, tersangka langsung diamankan petugas tidak lama setelah kejadian dan saat ini sudah ditahan di mapolsek berikut barang bukti sebilah celurit yang digunakan saat kejadian.

“Untuk penyidikan lebih lanjut, kami masih mengumpukan keterangan dari sejumlah saksi yang berada di lokasi kejadian saat terjadinya pembacokan,” ujarnya.


Editor : Kastolani Marzuki

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network