PROBOLINGGO, iNews.id - Seorang kakek di Probolinggo babak belur dihakimi massa di pasar hewan, Kamis (29/4/2021). Laki-laki berusia 69 tahun itu dihajar beramai-ramai karena dituduh mencopet uang Rp14 juta milik pedagang sapi.
Aksi brutal itu dilakukan ratusan pedagang dan pembeli karena kesal, di lokasi tersebut sering terjadi kasus pencopetan. Karena itu, begitu ada teriakan copet, mereka langsung menyerbu dan menyerang kekak tersebut hingga bebak belur.
Beruntung, aparat kepolisian cepat datang dan menyelamatkan sang kakek. Sambil ditutupi, pria bernama Hosnan, warga Desa Tegal Sono, Kecamatan Tegal Siwalan, Probolinggo ini langsung dimasukkan ke mobil patroli.
Ceritanya, pagi itu pasar hewan tengah ramai. Di tengah keramaian itu tiba-tiba seseorang berteriak copet. Teriakan itupun didengar ratusan pedagan dan pembeli di sekitar lokasi.
Entah apa yang terjadi, tiba-tiba seseorang curiga terhadap Hosnan dan menangkapnya. Seketika ratusan warga langsung menyerbu. Tanpa pikir panjang mereka melancarkan pukukan ke arah wajah sang kakek.
Akibat serangan itu, sang kakek mengalami luka di bagian mulut hingga mengeluarkan darah.
"Saya juga tidak tahu. Kabarnya ada uang Rp14 juta milik pedagang sapi hilang. Setelah itu, semua ramai-ramai menangkap kakek itu," kata salah seorang saksi, Dhani.
Kapolsek Wonoasih Kompol Kuzaini, menjelaskan kasus ini masih didalami. Hal itu untuk memastikan apakah benar kakek tersebut pelaku copet atau justru salah sasaran. Sebab, sampai saat ini barang bukti tidak ada dan korban belum membuat laporan.
"Kami masih selidiki," katanya.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait