Bus pariwisata rombongan keluarga pegawai Kantor Kemenag Kabupaten Kediri, terperosok di jurang di ruas jalan Pacitan-Tegalombo, Desa Tegalombo, Kecamatan Tegalombo, Pacitan, Jatim, Sabtu (21/12/2019). (Foto: iNews/Ahmad Subekhi)

PACITAN, iNews.id – Bus pariwisata yang membawa rombongan keluarga pegawai Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kediri, Jawa Timur (Jatim), terperosok ke jurang sedalam 20 meter di jalur menuju Kabupaten Pacitan, Pacitan, Sabtu (21/12/2019). Namun, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal itu.

Kapolres Pacitan AKBP Sugandi mengatakan, tiga dari 23 orang penumpang bus bus pariwisata nopol R 1137 JA itu dilaporkan mengalami luka ringan. Sebagian masih trauma.

Insiden kecelakaan bus terjadi sekitar pukul 04.00 WIB karena sopir diduga mengantuk. Saat melaju di ruas jalan Pacitan-Tegalombo Dusun Krajan RT 13 RW 03 Desa Tegalombo, Kecamatan Tegalombo, Pacitan, bus tiba-tiba masuk ke jurang.

“Sopir diduga mengantuk saat berkendara di jalur menurun, sehingga laju kendaraan tidak terkendali,” kata Kapolres Pacitan.

Sugandi mengatakan, tiga orang yang mengalami luka-luka yakni, sopir bus Arifin Hermanto dan dua penumpang atas nama Choirul Anwar dan Abdul Malik. Arifin yang berada di belakang kemudi dilaporkan mengalami nyeri di bagian dada akibat benturan dengan bidang kemudi saat bus terjun ke dalam jurang.

Ia dievakuasi dalam keadaan sadar. Demikian pula para penumpang yang berjumlah 23 orang. Hanya, dua penumpang yang berada di depan, yakni Choirul dan Abdul Malik mengalami luka memar di bagian kepala serta robek di jari kelingking dan tumit.

“Mereka bertiga segera dibawa ke Puskesmas Tegalombo untuk mendapat perawataan,” katanya.

Sementara 21 penumpang lain telah dievakuasi menggunakan kendaraan lain. Mereka melanjutkan rencana kegiatan wisata di sejumlah objek wisata pesisir di Pacitan. “Untuk evakuasi kendaraan masih diupayakan. Prosesnya agak sulit karena medan yang berat dan jurang yang cukup dalam,” kata Kapolres Sugandi.

Kapolres memastikan kasus kecelakaan tunggal itu tetap ditangani aparat kepolisian. Polisi Unit Laka Satuan Lalu Lintas Polres Pacitan masih menyelidiki penyebab kecelakaan yang nyaris memakan korban jiwa. Polisi akan meminta keterangan dari sopir yang saat ini masih dirawat di puskesmas karena mengalami depresi.


Editor : Maria Christina

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network