Petugas menggelar pemeriksaan kesehatan dan tes urine terhadap ratusan pengemudi bus di Terminal Purbaya, Sidoarjo, Kamis (28/12/2017) siang. (Foto: iNews/Pramono)

SIDOARJO, iNews.id - Berhati-hatilah jika hendak bepergian menggunakan angkutan bus umum antarkota. Di Terminal Bus Purabaya, Sidoarjo, Jawa Timur, petugas gabungan dari Dinas Kesehatan dan kepolisian menemukan belasan sopir bus antarkota yang tidak layak mengemudikan kendaraan.
 
Pasalnya, sebagian pengemudi ditemukan dalam kondisi kesehatan yang kurang baik. Sebagian lagi bahkan ketahuan mengonsumsi zat terlarang. Hal ini tampak dari hasil cek kesehatan dan tes urine yang dilakukan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur dan Polresta Sidoarjo, terhadap ratusan pengemudi bus yang akan berangkat melalui Terminal Purabaya, Kamis (28/12/2017) siang.

Ratusan pengemudi bus antarkota yang akan menuju ke berbagai daerah itu, diminta petugas untuk menjalani tes urine dan cek kesehatan, di posko kesehatan jalur keberangkatan bus antarkota Terminal Purabaya di Waru, Sidoarjo.

Pemeriksaan kesehatan dan tes urine ini diawasi langsung oleh aparat kepolisian. Pemeriksaan ini untuk mengetahui kondisi para pengemudi, termasuk untuk mendeteksi adanya pengemudi yang menggunakan narkoba.

Kabid Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Jawa Timur, Fitria Dewi mengatakan, meski belum ditemukan adanya indikasi penggunaan narkoba oleh pengemudi bus, namun dari hasil cek kesehatan diketahui, belasan pengemudi bus ini tidak layak mengemudi. Sebagian karena kondisi badannya yang sedang tidak sehat. Sementara sebagian lagi ditemukan kandungan zat terlarang berbahaya dalam urinenya.

“Memang ada beberapa yang setelah kami periksa perlu istirahat. Sebagian lagi kami temukan positif mengandung zat terlarang,” ucapnya.

Oleh petugas, belasan pengemudi yang tidak layak jalan ini didata dan langsung diminta untuk kembali ke garasi. Mereka diimbau untuk istirahat dan dilarang menjalankan armada busnya keluar terminal .

Tes urine dan cek kesehatan ini sengaja digelar Dinkes Jatim dan Polres Sidoarjo. Selain sebagai upaya untuk memerangi penggunaan dan peredaran narkoba di kalangan pengemudi bus, pemeriksaan ini juga bertujuan untuk menciptakan kondisi aman dan nyaman bagi calon penumpang bus, yang akan bepergian keluar kota. Khususnya saat momen jelang libur akhir tahun.

Berkenaan dengan temuan kandungan zat terlarang berbahaya dalam urine sejumlah pengemudi, pihak kepolisian akan terus melakukan pemantauan dan pemeriksaan lebih lanjut.

“Makanya kami lihat, apakah yang bersangkutan menjadi korban penyalahgunaan narkoba atau tidak. Kami akan menindaklanjuti jika ditemukan pengemudi bis yang positif mengandung narkoba dalam tubuhnya,” ucap Kombes Pol Himawan Bayu Aji, Kapolresta Sidoarjo.


Editor : Himas Puspito Putra

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network