Petani melintasi area tambak di wilayah pantai timur Sidoarjo yang tenggelam akibat banjir rob, Jumat (28/5/2021). (Foto: iNews.id/Pramono Putra).

SIDOARJO, iNews.id - Ratusan hektar tambak ikan di kawasan timur Sidoarjo tenggelam diterjang banjir rob. Akibatnya, ribuan ekor ikan bandeng milik para petani tambak hilang. Para petani pun rugi hingga ratusan juta. 

Sejak air laut pasang empat hari lalu, para petani sejatinya sudah memasang tanggul penahan air. Namun, besarnya banjir yang datang membuat tanggul tak berdaya. Air pun masuk dan menenggalamkan tambak-tambak mereka. 

Pantauan di lapangan, sejumlah batas tanggul tambak sudah tidak tampak lagi karena tergerus oleh luapan air laut yang pasang. Tak hanya menenggelamkan tambak ikan, banjir rob juga membuat sejumlah kolam pemancingan ikan ditutup akibat tenggelam oleh kiriman air laut. 

"Air pasang mulai Selasa (25/5/2021) lalu. Lalu mengalir deras ke sungai dan tambak ikan. Kami semua merugi. Sebab, ikan bandeng piaraan kami lepas semua terbawa arus," kata salah seorang pemilik tambak Zainul Arifin, Jumat (28/5/2021). 

Zaini mengaku dia bersama para petani tambak tidak bisa berbuat banyak atas kondisi, kecuali hanya menunggu kondisi alam normal. "Kami hanya bisa pasrah. Semoga saja air segera surut dan kami bisa memulai lagi," katanya. 

Sebelumnya Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda telah mengingatkan banjir rob akan terjadi seiring munculnya Gerhana Bulan Total (GBT). Sebab, saat itu muncul daya tarik matahari dan bulan. Kondisi itu memungkinkan terjadinya air laut pasang.


Editor : Ihya Ulumuddin

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network