Ilustrasi hasil tes Covid-19. (Foto: Antara)

BLITAR, iNews.id - Jumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Blitar yang dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 bertambah lagi tiga orang sehingga kini menjadi sembilan orang. Ketiganya diumumkan sebagai tambahan pasien positif Covid-19 baru di Blitar, Senin (29/6/2020).

Satu orang ASN di antaranya warga Kota Blitar. Penanganan pasien positif Covid-19 tersebut diserahkan kepada Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Blitar.

Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Blitar, Krisna Yekti mengatakan, ketiga ASN tersebut diketahui positif Covid-19, berawal dari rapid test massal.

"Kita awali rapid test massal dan swab, "ujar Krisna Yekti kepada wartawan di Blitar, Selasa (30/6/2020).

Para ASN ini berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG). Begitu diketahui hasil tes cepatnya reaktif, mereka langsung diisolasi mandiri selama 14 hari. Selanjutnya mereka menjalani pemeriksaan swab dengan hasil positif.

Saat ini Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 masih melakukan tracing untuk mengetahui dari mana mereka bisa tertular Covid-19. "Riwayatnya belum diketahui, masih akan dilakukan tracing, "kata Krisna Yekti.

Untuk instansi tempat ASN bekerja, Tim Gugus Tugas merekomendasikan penutupan sementara selama 14 hari. Tekhnis penutupan mengacu protokoler kesehatan, yakni dihitung dari kontak terakhir dengan pasien.

Krisna Yekti juga mengatakan, selain sembilan ASN yang hasil tes swabnya positif, ada empat ASN lain yang hasil rapid test-nya reaktif. "Namun hasil swab (4 PNS lain) itu alhamdulillah negatif," ujar Krisna.

Dia menambahkan, saat ini jumlah total ASN di Kabupaten Blitar yang terkonfirmasi Covid-19 menjadi sembilan orang. Perinciannya, 4 ASN sembuh; 1 orang meninggal dunia; dan 4 masih menjalani perawatan.

Sementara dengan tambahan pasien positif baru ini, jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Blitar pada 29 Juni 2020 meningkat menjadi 31 kasus. Perinciannya, 17 orang sembuh; 9 orang dirawat; dan 5 orang meninggal dunia.

Jumlah Pasien dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 64 orang, dengan perincian, 37 orang diizinkan pulang, 6 dirawat dan 21 meninggal dunia. Sementara jumlah Orang dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 1.009. Jumlah ini terdiri atas, 35 orang dalam pemantauan, 6 dalam perawatan, 943 selesai dipantau 14 hari, dan 25 meninggal dunia.


Editor : Maria Christina

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network