Ansor Jatim mengecam kekarasan oleh anak pejabat pajak. (istimewa).

SURABAYA, iNews.id - Gerakan Pemuda (GP) Ansor Jawa Timur (Jatim) mengecam aksi kekerasan anak pejabat pajak Mario Dandy Satrio terhadap David. Mereka berharap aparat penegak hukum bertindak adil, memberikan hukuman berat kepada pelaku. 

Ketua  Dewan Penasehat Ansor Jawa Timur (Jatim) Imam Makruf, mengatakan, aksi kekerasan yang dialami oleh David tersebut benar-benar biadab dan pelakunya layak dihukum berat. "Kenapa kami sebut biadab. Karena korban sudah tergeletak masih ditendang bagian kepala. Ini benar-benar sadis," katanya, Jumat (24/2/2023).

Imam juga menilai apa yang dilakukan pelaku merupakan percobaan pembunuhan. Sebab, pelaku menganiaya dengan cara membabi buta di bagian tubuh vital korban.  

"Maka, kami Ansor Jatim mendukung upaya Polri untuk menindak tegas pelaku. Kami akan mengawal terus kasus ini sampai proses hukum berjalan seadil-adilnya. Seluruh kader Ansor Jatim juga menuntut agar pelaku bertanggungjawab atas apa yang diperbuatnya," katanya.

Imam juga berharap, penyidik untuk menjerat pelaku dengan Pasal 340 Jo 53 KUHP tentang percobaan pembunuhan berencana. "Ini karena penganiayaan terhadap korban sangat keji dan besar kemungkinan korban bisa meninggal dunia," katanya.

Diketahui, anak pejabat pajak Mario Dandy menganiaya anak salah satu pengurus pusat GP Ansor Jonathan, David (17), hingga koma. Penganiayaan tersebut terjadi di kawasan Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada Senin (20/2). 

Penganiayaan putra pengurus GP Ansor ini awalnya mencuat di media sosial. Mario disebut-sebut menemui korban bersama empat orang, termasuk A, dengan menaiki mobil Jeep Rubicon bernopol B-120-DEN.

Polisi kini telah menetapkan dua tersangka dalam kasus ini. Selain Mario Dandy, tersangka lain adalah perekam video penganiayaan Mario terhadap David, yakni pria inisial S alias SLRPL (19), teman Mario Dandy Satrio.


Editor : Ihya Ulumuddin

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network