BANGKALAN, iNews.id – Pembegalan menimpa seorang emak-emak pengendara motor di Jalan Raya Lantek, Kecamatan Galis, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur. Meskipun terluka akibat terjatuh, korban tetap berani melawan pelaku yang memaksa menyerahkan barang berharganya.
Peristiwa ini terjadi saat korban yang diketahui berasal dari Tragah, Bangkalan, tengah berkendara seorang diri melintasi jalan desa yang sepi. Tiba-tiba, seorang pria memepetnya dan meminta korban berhenti serta menyerahkan harta benda.
Namun korban menolak, mencoba menghindari pelaku hingga akhirnya terjatuh dari motornya. Meski dalam kondisi kesakitan, korban tetap berusaha melawan dan berteriak meminta tolong.
Pelaku yang panik melihat warga sekitar berdatangan akhirnya kabur tanpa sempat mengambil barang milik korban.
Petugas Polsek setempat telah memeriksa lokasi kejadian dan menemui korban. Meski saat dikonfirmasi membenarkan adanya insiden tersebut, korban memilih tidak membuat laporan ke polisi.
Tokoh masyarakat Bangkalan, Mathur Khusairi menyayangkan sikap korban yang tidak melapor dan berharap masyarakat lebih berani menyampaikan kejadian serupa kepada aparat.
"Korban masih trauma atas pembegalan. Korban ini melakukan perlawanan kemudian tidak berkenan melapor ke polres, ini berarti para pelaku kejahatan masih ada di Bangkalan dan tidak ada efek jera,” ujar Mathur.
Dia mengajak warga agar tak takut melapor demi pengusutan kasus-kasus kejahatan secara menyeluruh. "Apa yang dilakukan oleh jajaran Polres Bangkalan selama ini yang melakukan razia dan penangkapan kejadian beberapa waktu lalu seharusnya menjadi efek jera tetapi ternyata para pelaku masih bergentayangan," katanya.
Sementara itu, polisi belum memberikan tanggapan resmi karena korban enggan membuat laporan.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait