BATU, iNews.id – Sebanyak 232 warga Dusun Sawahan, Desa Giripurno, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu menjalani rapid test, Selasa (26/5/2020). Hasilnya 34 warga reaktif dan langsung diwajibkan isolasi mandiri.
“Kami akan melanjutkan pemeriksaan untuk 34 warga yang reaktif. Kami akan melakukan tes swab, untuk memastikan kondisi mereka,” kata Petugas Dinas Kesehatan Kota Batu, dr Susan Indah Wati, seusai rapid test massal, Selasa (26/5/2020).
Sejak dua hari terakhir, Pemerintah Kota (Pemkot) Batu juga telah melakukan karantina wilayah untuk Dudun Sawahan, Desa Giripurno. Ini dilakukan setelah tiga warga di dusun tersebut positif corona (Covid-19), bahkan satu di antaranya meninggal dunia.
Karantina wilayah dilakukan dengan menutup semua akses masuk. Hampir setiap gang masuk kampung dan desa dijaga ketat warga secara bergantian. Penjagaan juga dilakukan tim pengamanan TNI-Polri di pos check point untuk memeriksa setiap kendaraan yang masuk.
Warga Dusun Sawahan, Titik, menyambut baik kebijakan Pemkot Batu tersebut. Sebab, sejak muncul kasus positif corona, semua warga khawatir. “Kami semua juga senang ada rapid test. Sebab, kami jadi tahu kondisi kesehatan kami,” katanya.
Sementara itu, untuk mengantisipasi penularan, siang tadi warga Dusun Sawahan berjemur sekaligus mencuci karpet masjid setempat. Kegiatan bersih-bersih dilakukan untuk meminimalisasi penyebaran corona.
Diketahui, hingga saat ini angka positif corona di Kota Batu bertambah menjadi 12 orang, satu di antaranya meninggal dunia. Sedangkan jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 16 orang dan Orang Dalam Risiko (ODR) 954 orang.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait