Pesawat TNI AU seri TT-3103 meledak setelah jatuh di area Pegunungan Tengger, Desa Kedawung, Kecamatan Puspo, Kabupateb Pasuruan, Jawa Timur. (Foto: Istimewa).

PASURUAN, iNews.id - Jasad korban pesawat TNI AU jatuh di Pasuruan, Jawa Timur dievakuasi, Kamis (16/11/2023). Kedua jasad korban tersebut, berasal dari Pesawat Super Tucano dengan nomor lambung TT-3103.

Pesawat tersebut dipiloti oleh Mayor Penerbang (Pnb) Yuda A. Seta. Untuk copilot pesawat, yaitu Kolonel Pnb Subhan.

Evakuasi berlangsung cukup lama karena tim evakuasi harus melintasi tiga perbukitan. Jalan menuju titik pesawat jatuh tidak dapat dilalui kendaraan bermotor.

Kasus jalur tersebut merupakan jalan setapak. Usai dievakuasi, dua jasad korban dibawa ke Keduwung untuk identifikasi.

Sementara itu, Kadispenau Marsekal Pertama (Marsma) TNI R Agung Sasongkojati menjelaskan penyebab kejadian tersebut setelah take off (dua pesawat yang kecelakaan) bergabung dalam formasi. Setelah itu pesawat memasuki cuaca kurang baik. 

"Sudah saling melepas diri. Namun pada saat itu terjadi kehilangan diri dan kehilangan kontak pada pesawat nomor 1 dan nomor 3, TT 3111 dan pesawat nomor 3 3103," katanya saat konferensi pers di Lapangan Udara (Lanud) Abdulrachman Saleh Malang.

Menurutnya, pesawat dalam keadaan bagus dan layak terbang, termasuk pilot pesawat seluruhnya. Bahkan, pesawat ini disebutnya telah mengalami perawatan rutin sebelumnya.

"Tidak ada kerusakan pesawat mengenai yang kita ketahui. Ini pure cuaca buruk, sehingga pesawat tidak bisa melihat, dan terlalu dekat dengan lereng gunung. Namun saya belum bisa memastikan karena harus ada penyelidikan lebih lanjut," katanya. 


Editor : Kurnia Illahi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network