SURABAYA, iNews.id – Jumlah perawat di Jawa Timur (Jatim) yang terkonfirmasi positif Covid-19 terus bertambah. Berdasarkan data Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Jatim, total perawat yang terpapar Covid-19 mencapai 1.012 orang dan yang meninggal 28 orang.
Seluruh perawat tersebut saat ini menjalani perawatan di berbagai rumah sakit dan layanan kesehatan di Jatim. Sementara sebagian lagi menjalani isolasi mandiri.
Ketua DPW PPNI Jatim Nursalam mengatakan, ribuan perawat ini terpapar Covid-19 sejak awal terjadinya pandemi Covid-19 atau sejak tujuh bulan lalu. Mereka merupakan tenaga kesehatan yang bertugas di berbagai fasilitas dan layanan kesehatan, seperti di rumah sakit dan puskesmas.
“Kami khawatir jumlah ini terus bertambah. Sebab, angka kasus Covid-19 di Jatim masih tinggi. Sementara kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan juga masih kurang,” katanya, Jumat (2/10/2020).
Nursalam mengatakan, dari 1.012 perawat yang terkonfirmasi positif Covid-19, paling banyak dari Kota Surabaya dengan jumlah 333 orang. Sisanya tersebar di beberapa kabupaten/kota di Jatim.
Karena itu, dia berharap ada perhatian ekstra terhadap para tenaga medis tersebut. Pihaknya tidak ingin, kasus terus bertambah dan timbul banyak korban lagi. “Kami di PPNI Jatim juga terus mengantisipasi dengan memberikan bantuan alat pelindung diri (APD),” ujarnya.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait